MODUS KEJAHATAN COPET DALAM ANGKOT

Anda sering berpergian menggunakan angkutan kota (angkot) dalam melakukan aktifitas sehari-hari? Mungkin untuk pergi ke kantor, kampus, atau berbelanja ke pasar.Waspadalah terhadap pencurian (copet) dompet dan Hand Phone (HP) Anda dalam angkot. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa Komplotan ini lebih cenderung mengincar handphone daripada dompet Anda. Mungkin karena handphone lebih mudah diambil dan dijual juga barang yang kelihatan. Maksud saya, dengan melihat sekilas di saku baju Anda, saya bisa menebak apa merk dan tipe handphone tersebut dan berapa harga jual (batangan) nya. Begitupun di saku celana Anda, dengan hanya melihat tonjolan dan lekuk yang terbentuk dari handphone tersebut. Daripada mengambil Dompet Anda, isinya tidak bisa ditebak. Bisa saja Anda berpenampilan perlente tapi tidak punya uang atau lagi bokek. Atau mungkin Anda termasuk tipe orang yang tidak suka membawa uang cash dalam jumlah banyak, lebih suka menggunakan kartu ATM untuk melakukan transaksi keuangan. Komplotan ini sangat cepat dalam melakukan aksinya dan juga sangat rapi.

Modus komplotan ini sangat mudah dikenali. Biasanya mereka akan naik angkot secara


terpisah dan dari beberapa titik. Orang yang pertama naik dan juga sebagai eksekutor adalah yang bertugas mencari calon korban, begitu dapat mangsa dia akan duduk di sebelah Anda. Kemudian naik lagi orang kedua (sebagai eksekutor cadangan) yang akan duduk mengapit Anda sehingga posisi duduk Anda berada ditengah-tengah mereka. Kemudian terakhir akan naik seseorang (orang ketiga) yang bertugas untuk mengalihkan perhatian Anda.

Setelah angkot berjalan beberapa meter, orang ketiga akan menawarkan obat gosok atau juga pijat refleksi kepada Anda, belum sempat berpikir lama orang ketiga ini akan mempraktekkan penawarannya dengan cara memijit kaki Anda. Dalam beberapa kasus, komplotan ini juga mengalihkan perhatian Anda dengan pura-pura muntah. Pada saat yang bersamaan,salah satu dari orang yang duduk di sebelah Anda akan mengambil handphone dari saku baju atau celana Anda kemudian dia turun dari angkot. Tanpa Anda sadari, handphone kesayangan sudah berpindah tangan, atau ketika Anda menyadarinya, orang yang mengambil handphone Anda sudah tidak kelihatan, menghilang masuk gang.

Tips menghindarinya:

1. Pakailah perhiasan sewajarnya, jangan memakai perhiasan yang mencolok dan berlebihan sehingga Anda kelihatan seperti "Toko Emas Berjalan".

2. Jangan memperlihatkan handphone Anda apalagi menyimpannya di saku depan kemeja Anda ataupun menggunakan handphone anda di tempat umum.

3. Jangan menaiki angkot yang penumpangnya sepi atau sedikit. Kalau terpaksa naik karena Anda buru-buru, naiklah di kursi sebelah supir atau di depan.

4. Jika Ada penumpang yang menawarkan jasa memijat kaki, sebaiknya anda menolaknya, atau jika ada penumpang yang muntah atau mau muntah di depan Anda, agar Anda waspada terhadap barang bawaan Anda.

5. Jika situasi mulai mencurigakan, sebaiknya Anda turun dari angkot tersebut dan pindah ke angkot yang lain. Lebih baik rugi beberapa ribu rupiah daripada Anda kehilangan handphone atau dompet Anda.